Cilandak barat, 3 Agustus 2008
Wahai engkau penggetar hati
Yang membangkitkan hati dari mati suri
Menghempaskan kegalauan hidup sendiri
Tanpa kusadari kau datang menghampiri
Kau hadir bagai tetes air digurun hati
Kau datang bagai pelangi yang mewarnai hati
kau tiba bagai cahaya rembulan yang slalu dirindui
Syukur pada Allahku yang mendatangkan engkau dengan sejuta arti
Syukur pada Allahku yang menempatkan engkau disisi hati
Syukur pada Allahku yang menganugrahkan engkau bagai bidadari hati
Syukur pada Allahku yang memasangkan engkau dan aku hingga ajal yang pasti
Alhamdulillah ya Allah..............
Alhamdulillah.......................
Wahai engkau penggetar hati
Yang membangkitkan hati dari mati suri
Menghempaskan kegalauan hidup sendiri
Tanpa kusadari kau datang menghampiri
Kau hadir bagai tetes air digurun hati
Kau datang bagai pelangi yang mewarnai hati
kau tiba bagai cahaya rembulan yang slalu dirindui
Syukur pada Allahku yang mendatangkan engkau dengan sejuta arti
Syukur pada Allahku yang menempatkan engkau disisi hati
Syukur pada Allahku yang menganugrahkan engkau bagai bidadari hati
Syukur pada Allahku yang memasangkan engkau dan aku hingga ajal yang pasti
Alhamdulillah ya Allah..............
Alhamdulillah.......................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar